Tuntutlah Ilmu Sampai ke Negeri... Islandia?!
"Selesai SMA mau kuliah di mana?"
"Setelah S1, mau lanjut S2?"
Pertanyaan seperti ini hampir selalu terlontar di setiap reuni almamater dan arisan keluarga, kadang diiringi pula dengan pertanyaan klasik serupa "...jadi kapan married?"
Jenjang pendidikan kita tidak hanya menjadi kebanggaan orang tua, tetapi juga pembuka pintu kesempatan untuk melangkah ke dunia karir yang tentunya punya pengaruh besar di jalan hidup kita. Koneksi yang dibentuk dan semua pengalaman yang dialami sewaktu sekolah akan menjadi komponen esensial dalam membentuk perspektif dan identitas setiap individual. Memang pada jenjang SD hingga SMA mayoritas model edukasi akan lebih satu arah, di mana guru menjadi sumber pengetahuan yang membantu para murid untuk mengerti dan membangun koleksi "ilmu" sebelum mereka melangkah ke proses pemasakan mental berikutnya. Sementara di proses pemasakan ini universitas beroperasi sebagai lembaga di mana pelajar bisa mengasah pemikiran kritisnya dengan membuka dialog dengan sesama mahasiswa, dengan pimpinan lektor yang berperan sebagai ahli bidang yang dipelajari.
Dari begitu banyaknya lembaga pendidikan tingkat tinggi yang bisa kita pilih, terkadang muncul juga pertanyaan "lanjut di Indonesia, atau di luar?" di dalam hati. Dengan meningkatnya biaya pendidikan di Indonesia, ada kemungkinan pula bahwa biaya untuk kuliah di luar negeri tidak begitu berbeda dengan kuliah di dalam negeri. Salah satu manfaat untuk kuliah di universitas luar negeri adalah juga untuk membuka wacana untuk pemikiran dan budaya yang mungkin tidak pernah disentuh di negara kita sendiri. Tentunya sebagai mahasiswa bisa didapatkan pula Visa pelajar yang memberi kesempatan untuk hidup dan tinggal di negara lain, yang lalu juga membuka kesempatan untuk mencari kerja di sana.
Islandia, yang selalu muncul di peringkat atas sebagai negara paling aman (ranking no.1 untuk survey tahun 2017 di Global Peace Index) dan paling bahagia di dunia(ranking no. 3 untuk survey tahun 2017 di World Happiness Report) termasuk negara yang paling menarik untuk melanjutkan pendidikan. Dianugerahi dengan alam yang mengagumkan dan energi geotermal yang berlimpah, Islandia juga memimpin dunia di penelitian sustainable dan renewable energy menjadikannya salah satu tempat terbaik untuk memperdalam pengetahuan di bidang teknik terutama bidang environmental engineering dan sustainable energy engineering. Tak hanya itu, bersama dengan negara nordik seperti Denmark, Norwegia, Swedia, dan Finlandia, untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri di Islandia tidak ditarik biaya kuliah.*
Photo credit: Hellisheiði Geothermal Exhibition
Kuliah di Islandia
Secara keseluruhan ada 7 universitas yang terdaftar di negara Islandia, 2 di antaranya bisa ditemukan di ibukotanya, Reykjavik (baca: reik-yavik). 2 universitas itu adalah University of Iceland dan University of Reykjavik. University of Iceland berperan sebagai perguruan tinggi negeri, sementara University of Reykjavik adalah lembaga privat. University of Iceland menunjukkan prestasinya di survey Times Higher Education tahun 2017 yang menempatkannya di ranking 201-250 di dunia, dibandingkan dengan Universitas Indonesia(UI) yang terdaftar di ranking 801-1000.
Photo credit : University of Iceland
Sebagai universitas negeri, University of Iceland tidak menarik biaya kuliah, melainkan biaya pendaftaran sebesar 75,000 ISK per tahun(data tahun 2017), hampir sama dengan UKT kelas 4 per semester di Universitas Indonesia pada tahun yang sama.
Meskipun demikian, harus dipertimbangkan juga biaya hidup di Islandia. Untuk mengajukan Visa pelajar di Islandia, Direktorat Imigrasi di Islandia memperlukan juga bukti buku tabungan untuk menjamin bahwa pelajar tersebut mampu hidup di Islandia sebagai pelajar yang memiliki hak terbatas untuk bekerja. Pada tahun 2017, biaya hidup di Islandia dipublikasikan sebanyak 180,550 ISK per bulan, dan calon mahasiswa diwajibkan untuk menunjukkan bukti bahwa dia mampu memenuhi biaya hidup sepanjang periode Visa pelajarnya. Untuk menerima Visa pelajar, pengaju juga harus menunjukkan bukti bahwa mereka menyelesaikan 30 kredit(ECTS) per semester, yang menunjukkan bahwa pengaju akan menjadi pelajar full-time. Informasi lebih lanjut bisa ditemukan pada situs Direktorat Imigrasi Islandia, Útlendingastofnun.
Satu hal yang harus dipertimbangkan sebelum mengambil langkah selanjutnya untuk kuliah di Islandia adalah untuk mengunjungi negara tersebut. Mayoritas keluhan pelajar asing di Islandia adalah: suhu dingin dan kegelapan di Islandia. Fenomena yang disebut SAD(Seasonal Affective Disorder) adalah sesuatu yang hampir semua orang di Islandia pernah alami, terutama paling menonjol di musim dingin. Sebagai orang "timur" yang terbiasa dengan sinar matahari dan cuaca panas, saya bisa katakan juga bahwa setelah beberapa bulan mengalami musim dingin di Islandia ada kecenderungan depresi dan keletihan/fatigue yang muncul setiap bulan Januari-Februari, di mana matahari hanya bersinar sekitar antara pukul 11:00 sampai pukul 16:00 setiap hari.
Musim dingin di Islandia dimulai bulan Oktober dan berakhir sekitar bulan Maret, hampir 6 bulan lamanya. Diikuti berbagai event dari bulan Oktober menuju puncak keramaian Natal dan Tahun Baru di bulan Desember, seluruh daerah di Reykjavik akan dihiasi dengan lampu-lampu baik di rumah pribadi dan di pusat perbelanjaan di downtown Reykjavik. Perayaan Natal di Islandia bisa dibilang unik karena berlangsung selama 13 hari dari tanggal 23 Desember hingga tanggal 6 Januari. Sejak tanggal 6 Januari, lampu Natal yang menerangi rumah dan jalanan di Reykjavik akan diturunkan, dan suasana ramai yang mengiringi awal musim dingin digantikan dengan kegelapan sunyi sampai musim semi. Sebagai gantinya, pada musim panas sinar matahari bisa dinikmati sepanjang hari dengan fenomena yand disebut Midnight Sun. Pada bulan Juni-Juli, hampir tidak ada "malam" karena matahari terbit langsung setelah terbenam. Perubahan drastis antara musim-musim ini juga baik untuk dipertimbangkan sebelum berkomitmen untuk tinggal di Islandia sebagai pelajar.
Bagaimana dengan bahasanya?
Bahasa nasional di Islandia adalah Bahasa Islandia yang memiliki akar di rumpun bahasa Jermanik. Untuk mereka yang sudah terlatih di bahasa Jerman mungkin akan lebih mudah untuk memulai transisi ke Bahasa Islandia dibanding mereka yang belajar langsung dari Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Yang pasti adalah tidak mustahil untuk belajar Bahasa Islandia.
Di Islandia ada 2 lembaga terbesar yang menyediakan pendidikan formal Bahasa Islandia. Yang pertama adalah University of Iceland, di mana pelajar mancanegara bisa menempuh pendidikan tingkat S1 dalam bidang Icelandic as a Second Languange (Bahasa Islandia sebagai Bahasa Asing) yang dilaksanakan selama 3 tahun dalam bahasa Islandia. Untuk mereka yang memerlukan pendidikan dasar untuk memulai program S1 ini bisa dicoba juga program diploma praktis untuk 1 tahun.
Lembaga kedua untuk mempelajari Bahasa Islandia adalah Mímir, lembaga bahasa privat yang standarnya diakui oleh pemerintah Islandia. Untuk mereka yang tertarik dengan Mímir, mohon diperhatikan bahwa pendidikan di Mímir tidak bisa dijadikan basis untuk mengajukan Visa pelajar di Islandia.
90% penduduk Islandia bisa bicara Bahasa Inggris dengan fasih, jadi tidak ada resiko untuk mampir ke Islandia tanpa belajar bahasa lokalnya. Walaupun demikian, apabila Anda berencana untuk menetap jangka panjang di Islandia, kemampuan Bahasa Islandia bisa disebut faktor vital dalam kehidupan sehari-hari. Masih banyak informasi penting yang hanya tertulis dalam Bahasa Islandia, dan tentunya bahasa tidak bisa dilupakan dalam asimilasi budaya sebagai anggota masyarakat di Islandia.
Sudah mantap mau kuliah di Islandia? Pendaftaran University of Iceland akan ditutup pada tanggal 1 Februari, jangan sampai kelewatan ya :)
其他有意思的博客
冰岛最浪漫的角落
对于很多人,遥远的冰岛有着世界尽头的神秘,有着区别于巴黎、马尔代夫、自成一体的浪漫。没有埃菲尔铁塔和蒂凡尼,没有热带沙滩,而是在冰川、火山、苔藓地的背景下蜜月旅拍、婚拍,甚至举办一场冰岛婚礼。来冰岛旅行,多是要跨千山万水、飞跃大洋大陆,很有一点“万水千山陪你走过”的史诗感。难怪很多人说,光是冰岛二字,就足够浪漫了。 冰岛虽然不大,但是地貌极其丰富,不同的自然景观自然有不同的气质。这一篇,就挑阅读详情从极光观测到摄影-到底该不该来冰岛看极光
很多朋友都想来冰岛看极光,但是冰岛到底适不适合看极光呢?几月、什么季节能看到极光?是不是一定要参加北极光旅行团?如何能拍摄出美丽的极光照片呢?在冰岛住了好几年了,从刚开始逢极光必出门,到如今家里阳台就能看极光,我对在冰岛看极光的了解和经验,也算得上大半个专家了,且听我娓娓道来吧。 到底该不该来冰岛看极光呢?最坦诚的答案是,不要只为了看极光而看极光。 极光原理 太阳活动→太阅读详情迷失冰岛的米湖游览推荐|不只有温泉的地热宝藏区
我在冬夏秋均到访过米湖,看过米湖的不同面。一直以来,米湖到底值不值得去是很多游客争论的问题。有些人觉得这里是来冰岛旅行的必去目的地,有些人则说米湖“太丑了”,连照片都不想多拍几张。那米湖到底值不值得来呢?到底怎么玩呢? 米湖的风景 北部的米湖,因地理位置相距首都雷克雅未克略远,很多来冰岛的短途游客选择放弃,其实米湖应该是和黄金圈、南岸沿线至冰湖齐名的冰岛景色,这里冷热相融,可谓最冰岛,尤其阅读详情
将冰岛最大的旅行平台下载到您的手机上,在一个App中管理您的整个行程
使用手机摄像头扫描此二维码,点击链接,即可将冰岛最大的旅行平台添加到您的手机中。添加您的电话号码或电子邮件地址以接收包含下载链接的短信或电子邮件。